Berawal dari melihat banyaknya rumah makan dan penjual jus buah di lingkungan Universitas Negeri Yogyakarta yang menghasilkan limbah organik sisa penjualan yang dapat membahayakan lingkungan. TIM P2MW yang beranggotakan Ayu Larasati (Pendidikan Matematika), Aqillah Azahra Al Amini (Administrasi dan Keuangan/Pendidikan Ekonomi), Fitria Nurul Agisna (Pendidikan Sejarah), Endah Rianingsih (Kimia), dan Yusron Ahmad Nur Rifai (S-1 Teknik Sipil) dibawah bimbingan Dr. Yudan Hermawan, MPd (Dosen PLS FIPP) berinisiatif untuk mengolah limbah sampah tersebut. Disini tim memilih limbah sampah yang khususnya kulit jeruk karena memiliki banyak kandungan senyawa yang sayang sekali jika tidak dimanfaatkan. Ayu menyampaikan “Kami memanfatkan limbah kulit jeruk dengan cara menjadikannya bahan utama pembuatan eco-enzim. Eco-enzim merupakan hasil fermentasi limbah dapur yang bermanfaat bagi manusia dan alam”.
Eco-enzim dapat digunakan sebagai alternatif inovasi ramah lingkungan dan dapat menjadi peluang usaha karena mampu diolah menjadi limbah organik yang berkelanjutan sehingga mampu meningkatkan efisiensi. Eco-enzim sendiri dibuat dari campuran enzim mikroba hasil dari fermentasi gula dan ampas sayuran yang ramah lingkungan. Namun jika hanya eco-enzim saja tentunya memiliki kekurangan diantaranya memiliki bau yang kurang sedap dan menjadikannya kurang dilirik oleh masyarakat.
Ayu bersama tim memodifikasi eco-enzim dengan kulit buah jeruk yang dapat digunakan untuk bahan antiseptik dan memiliki aroma segar. Kandungan senyawa kimia yang ada pada kulit jeruk berupa minyak atsiri dan dipercaya memiliki khasiat antiseptik, antivirus, astringen, haemostatik, restoratif dan tonikum. Selain itu, mempunyai fungsi sebagai antibakteri yaitu flavanoid yang dapat menghambat pertumbuhan kuman pada kulit (Staphylococcus Aereus).
Setelah mencoba bereksperimen akhirnya terciptalah produk bernama Peelack.id, Peel itu berasal dari Bahasa Inggris yang artinya kulit, karena salah satu bahan utama dari Peelack.id adalah kulit buah (jeruk). Lack dari bahasa inggris luck yang artinya keberuntungan, diharapkan nantinya bisnis selalu mendapatkan keberuntungan dalam perkembangannya. Dan id adalah kode internet yang berasal dari negara indonesia. kata tersebut menjadi pelengkap dalam bisnis karena menjadi sebuah identitas negara Indonesia.
Peelack.id hadir dengan tujuan untuk mengurangi limbah sampah organik khususnya kulit jeruk, mengurangi penggunaan bahan kimia dalam kebutuhan sehari-hari dan sarana kampanye budaya untuk mengajak masyarakat melestarikan lingkungan dalam rangka menyelamatkan bumi dari pencemaran lingkungan melalui platform media sosial TikTok @peelack.id dan Instagram @peelack_id, serta sudah mulai memasarkannya melalui marketplace Shopee dengan nama akun @peelack.id.
Penulis: Ayu Larasati
Editor: Prasetyo Noviriyanto