VISITING PROFESSOR DARI UPSI MALAYSIA: ASSOC. PROF. DR. NASIR NAYAN

Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta (FIS UNY) kembali melaksanakan kegiatan visiting professor. Dalam kegiatan visiting professor kali ini, FIS UNY menghadirkan Assoc. Prof. Dr. Nasir Nayan dari Faculty of Sciences and Humanities, UPSI Malaysia. Kegiatan visiting professor ini berlangsung dari tanggal 13 Oktober-27 Oktober 2019. Dalam rangkaian kegiatan tersebut, Assoc. Prof. Dr.

PENGEMBANGAN KETRAMPILAN ECOPRINT PADA KBM UNTUK MENDUKUNG USAHA EKOWISATA

Tim Pengabdian pada Masyarakat, Program Kemitraan Masyarakat (PKM) UNY yang terdiri dari Dr.Kun Sri Budiasih (Prodi Kimia),   Dr.Tien Aminatun (Prodi Biologi ),  Dr.Denies Priantinah, Ak (Prodi Akuntansi) menyelenggarakan pengembangan ketrampilan ecoprint pada Kelompok Belajar Masyarakat (KBM) untuk mendukung usaha ekowisata di Kampung Sains Karangkajen, Brontokusuman, Kec. Mergangsan Yogyakarta.

ARAH BARU PENDIDIKAN SEJARAH DAN KEPEMIMPINAN NASIONAL

Prodi Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta (FIS UNY) gelar Seminar Nasional dengan tema “Arah Baru Pendidikan Sejarah dan Kepemimpinan Nasional” pada hari Sabtu (12/10/2019) di Ruang Aula Gedung IsDB FIS lantai 4. Adapun pembicara dalm seminar tersebut antara lain Dr. Sardiman AM., M.Pd. (Universitas Negeri Yogyakarta), Prof. Dr. Nana Supriatna, M.Ed. (Universitas Pendidikan Indonesia), dan Agus Tony Widodo, S.Pd (Guru Sejarah SMA NEGERI 1 Bantul).

JANGAN ADA SUMBATAN KOMUNIKASI

Jangan ada sumbatan komunikasi antara dekan dan mahasiswa. Ini untuk menjaga transparansi manajemen. Kita akan bersama memajukan FMIPA UNY dengan kemampuan kita. Hal tersebut  disampaikan Dekan FMIPA UNY pada acara Temu Ormawa yang diselenggarakan pada Jumat, 11/10/19 di FMIPA. Acara dihadiri oleh Wakil Dekan bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Suhandoyo, MS dan para perwakilan dari ormawa yang ada di FMIPA UNY.

MAHASISWA UNY JUARA II DALAM PUBLIC ADMINISTRATION IN COMPETITION 2019

Indonesia memiliki potensi Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang besar. SDM khususnya generasi muda harus dikembangkan sebaik mungkin karena generasi muda menjadi harapan bagi bangsa Indonesia dalam menghadapi perkembangan global dengan terobosan-terobosan serta inovasinya. Generasi muda yang sekarang disebut dengan nama "generasi millenial" merupakan penerus yang akan melanjutkan perjuangan generasi terdahulu dalam membangun Indonesia.

DARI ATLAS.TI HINGGA MENEMUKAN MODEL MANAJEMEN KERJA SAMA SMK DENGAN DUNIA KERJA YANG SALING MENGUNTUNGKAN

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) termasuk jenjang pendidikan yang mengutamakan pengembangan kemampuan siswa untuk memiliki kompetensi yang diperlukan dunia kerja yang cepat berubah dan berkembang. Ironisnya, data statistik pada Pengangguran Terbuka Indonesia 2017 menunjukkan bahwa lulusan SMK justru menjadi penyumbang pengangguran terbesar di Indonesia.

MANFAATKAN LAHAN SEMPIT MAHASISWA KKN UNY KELOMPOK G002 SELENGGARAKAN PELATIHAN BUDIDAYA LELE DALAM EMBER

Semakin banyaknya bangunan tempat tinggal dan gedung, membuat lahan untuk perumahan semakin penuh dan menyisakan sedikit ruang sebagai pekarangan. Berkurangnya lahan pekarangan ini menuntut masyarakat untuk berpikir kreatif dalam pemanfaatannya. Peluang inilah yang ditangkap oleh mahasiswa KKN G002 Padukuhan Pucunggrowong, Desa karang Tengah, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul dalam memanfaatkan lahan pekarangan untuk budidaya lele dan menanam sayuran secara hidroponik.

PEMBERDAYAAN PEMUDA JURANG JERO

Hutan Wisata Jurang Jero merupakan salah satu taman nasional di lereng Gunung Merapi yakni, berada pada Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Hutan Wisata Jurang Jero ini merupakan salah satu objek wisata baru yang mulai tereksplorasi. Oleh karena itu, dilakukan pembangunan besar-besaran oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan satuan kerja Balai Taman Nasional Gunung Merapi. Banyak potensi yang dapat digali pada hutan wisata ini.

SEORANG WIRAUSAHAWAN HARUS PUNYA MENTAL BERANI

Kunci sukses menjadi wirausahawan adalah berani, berani dan berani artinya wirausahawan harus berani menangung resiko, berani rugi, berani untung, dan berani suskes. Jika kalian tidak punya mental berani maka tidak akan bisa menjadi wirausahawan yang sukses. Demikian disampaikan oleh Ibnu Kurniawan Hidayat, S.Pt. dalam kuliah umum yang digelar di ruang Ki Hajar Dewantara Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta (FIS UNY) pada hari Jumat (11/10/2019).