English
Mahasiswa KKN UNY di depan tendanya
Peringatan hari ulang tahun Republik Indonesia selalu menjadi momen yang ditunggu warga masyarakat Indonesia. Berbagai macam kegiatan digelar untuk merayakannya seperti serangkaian lomba, tirakatan dan kerjabakti. Bagi masyarakat Dusun Kutan, Jatirejo, Kulonprogo kegiatan tujuhbelasan diwarnai dengan nuansa yang berbeda, yaitu dengan mengadakan perkemahan antar warga. Kegiatan ini diikuti oleh 6 RT Dusun Kutan, UKKT dan Mahasiswa KKN UNY yang berdomisili di desa ini. Menurut Kepala Dukuh Kutan, Mugiran tujuan dari kegiatan ini untuk mendoakan para pahlawan Indonesia sekaligus launching bumi perkemahan Pereng di Dusun Kutan.”Selain perkemahan juga diadakan tirakatan, api unggun, upacara bendera tujuhbelasan, perlombaan tumpeng, dan hiburan untuk warga Kutan” kata Mugiran, Selasa (30/8). Dikatakan Mugiran, bumi perkemahan Pereng sendiri adalah sebuah tanah lapang yang di dekatnya ada aliran Kali Progo dan juga dekat dengan jembatan Srandakan yang merupakan penghubung Kabupaten Bantul dan Kulon Progo. Selain menyajikan pemandangan yang asri dan sejuk karena dekat dengan sungai, di atas Bumi Perkemahan ini terdapat Makam dari Pangeran Panggung yang merupakan salah satu tokoh dari Keraton Yogyakarta. Bumi perkemahan Pereng saat ini sudah di lengkapi dengan beberapa fasilitas yaitu, MCK, Mushola, Panggung, Limasan dan juga area yang mudah dijangkau serta tidak terlalu jauh dengan rumah warga.
Ketua KKN UNY Bimo Tejo Aryo Bawono mengatakan keterlibatan mereka dalam kegiatan di Kutan merupakan salah satu pengejawantahan ilmu yang didapat di kampus. “Banyak hal yang kami dapatkan disini, hal itu jugalah yang membuat kami ingin mengabdikan apa yang kami punya” kata Bimo. Mahasiswa prodi pendidikan bahasa Jawa tersebut memaparkan bahwa anggota KKN UNY di Kutan adalah Adinda Arum Mawarni prodi Administrasi Publik, Maria Catur Arum Miranti dari Prodi Pendidikan Teknik Elektro, Addelia Puspitasari dari Prodi Sastra Indonesia, Okta Tri Lestari dari Prodi Pendidikan Tata Boga, Windi Nurazizah dari Prodi Pendidikan Akutansi, Vivi Masruroh dari Pendidikan Seni Musik, Yunita Nur Rahmawati dari Prodi Kimia, M.Rio Saputra dari Administrasi Publik dan juga Ahmad Riva’i dari Prodi Pendidikan Sejarah. Dalam perlombaan tumpeng Okta Tri Lestari, Hayu Rahma Handayani dan Annisa Ayu Nuryanti mahasiswa UNY jurusan tata boga diamanahi sebagai juri dengan penilaian yang fair. “Kegiatan ini adalah salah satu ajang untuk memperkenalkan Bumi Perkemahan yang sedang dikembangkan di Dusun Kutan, untuk serangkaian kegiatan menarik dan juga penuh makna dalam memperingati hari Kemerdekaan NKRI yang ke 77” kata Okta Tri Lestari.
Salah satu warga setempat yang akrab dipanggil Pak Kumis berharap kedepannya bumi perkemahan ini bisa dikenal dan digunakan oleh warga dan masyarakat luas sehingga bisa digunakan sebagai tempat untuk berkemah dan sebagai salah satu destinasi wisata Dusun Kutan. (Dedy)
