English
Foto bersama
Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan memperluas jaringan kerjasama internasional, SMP Labschool FIPP UNY mendapatkan kesempatan kunjungan akademik dan benchmarking dari Universiti Putra Malaysia (UPM). Kunjungan yang berlangsung pada hari Senin 9 Desember 2024 ini dihadiri oleh 20 mahasiswa UPM dan dipimpin langsung oleh Dr. Muhammad Arsyaf Che Amat, Kepala Prodi Department of Counsellor Education & Counselling Psychology Universiti Putra Malaysia didampingi Dr Eva Imania, M.Pd Ketua Laboratorium Psikologi Pendidikan dan Bimbingan FIPP UNY.
Delegasi UPM disambut hangat oleh guru-guru SMP Labschool UNY. Kegiatan kunjungan ini diawali sambutan dari Wakil Kepala Sekolah, Sofyan Dwi Nugroho, M.Pd. dalam sambutannya menyampaikan bahwa pendidikan adalah perjalanan seumur hidup dan sekolah memainkan peran penting dalam membentuk masa depan siswa. “Melalui kunjungan benchmarking ini, kami berharap dapat saling belajar dan mendapatkan wawasan berharga tentang praktik terbaik dalam pendidikan” kata Sofyan Dwi Nugroho.
Salah satu fokus utama kunjungan ini adalah pertukaran pengetahuan dan pengalaman dalam bidang bimbingan dan konseling di sekolah. Dr. Muhammad Arsyaf Che Amat dalam paparannya memaparkan program-program yang telah berjalan di UPM dan menekankan pentingnya kolaborasi internasional dalam pengembangan program bimbingan dan konseling. "Kunjungan ini merupakan kesempatan yang sangat baik untuk belajar dari praktik terbaik yang telah dilakukan oleh Labschool UNY" ungkap Dr. Arsyaf.
Pemaparan program Bimbingan dan Konseling SMP Labschool UNY oleh Fadhila Yudhi Haninditya, S.Pd. bahwa sekolah ini memiliki pendekatan yang holistik, menggabungkan aspek psikologis, sosial, dan akademis. Melalui berbagai kegiatan seperti konseling individu, kelompok, dan klasikal, siswa dibimbing untuk mengembangkan potensi diri dan mengatasi berbagai tantangan yang mereka hadapi., mahasiswa UPM juga berkesempatan untuk berdiskusi dengan para guru-guru dari SMP Labschool UNY. Diskusi yang berlangsung hangat dan produktif ini menghasilkan berbagai ide dan gagasan baru untuk pengembangan program bimbingan dan konseling di masa depan.
Tidak hanya kegiatan akademik, delegasi UPM juga diajak untuk berkeliling lingkungan Labschool UNY yang tidak lain merupakan salah satu cagar budaya di Kota Yogyakarta. Kunjungan ini memberikan pengalaman yang berharga bagi para peserta untuk mengenal lebih dekat budaya dan sejarah pendidikan di Indonesia.
Kedepannya Labschool FIPP UNY akan membuka jenjang pendidikan baru, yaitu Sekolah Menengah Atas (SMA) Labschool UNY. Rencananya, SMA Labschool UNY akan mulai menerima peserta didik baru pada tahun ajaran 2025/2026. Pembukaan SMA ini diharapkan dapat semakin melengkapi ekosistem pendidikan Labschool FIPP UNY dan memberikan pilihan bagi siswa yang ingin melanjutkan pendidikan di lingkungan yang kondusif dan inovatif. Dengan dibukanya SMA Labschool UNY, diharapkan semakin banyak siswa yang dapat merasakan manfaat dari pendidikan berkualitas yang ditawarkan oleh Labschool FIPP UNY.
