English
Penyuluhan
Desa Gayamharjo, sebuah desa yang terletak di wilayah Kecamatan Prambanan, Sleman, Yogyakarta, menjadi desa mitra tim PPK Ormawa Tri Wiyata UKMF Penelitian KRISTAL FEB UNY. Mengusung topik desa wirausaha, tim pelaksana melaksanakan kelas penyuluhan untuk Karang Taruna, Ketua RW, Ketua RT, Dan Kepala Dusun bertajuk ’Artha Wiyata’ belum lama ini. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat, dengan fokus khusus pada pencegahan pinjaman online ilegal dan pemanfaatan produk keuangan yang aman dan terpercaya.
Acara dimulai dengan pembukaan resmi dilanjutkan dengan sambutan dari kepala Desa Gayamharjo yang diwakili oleh Carik Desa Gayamharjo, Edy Tri Hanggoro. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya edukasi keuangan bagi masyarakat desa untuk menghindari jebakan pinjaman online ilegal yang marak terjadi serta meningkatkan motivasi masyarakat Desa Gayamharjo untuk berwirausaha. ”Harapan kita ketika ada motivasi berwirausaha, masyarakat dapat mengelola potensi desa, meningkatkan pendapatan sehingga terhindar dari bahaya pinjaman online untuk memenuhi kebutuhan” tutur Edy. Setelah sambutan disampaikan, masyarakat sasaran yang hadir diberikan buku panduan edukasi keuangan dan materi edukasi yang telah disiapkan oleh tim PPK Ormawa Tri Wiyata.
Pembicara utama untuk kelas Artha Wiyata yaitu Sherlynda Pratiwi dan Amelia Nur Fatihah. Kegiatan diawali dengan pemaparan motivasi untuk perencanaan keuangan di masa depan dan antisipasi terhadap kerugian yang besar di masa mendatang, baik bersumber dari kehilangan jiwa anggota keluarga maupun kekayaan perlu dilakukan. Kemudian acara dilanjutkan sesi Focus Group Discussion dengan dikelompokkan dari masing-masing padukuhan dan didampingi oleh anggota tim PPK Ormawa yang membahas potensi apa saja di padukuhan yang berpotensi untuk dikelola serta dimasukkan ke BUMDes.
Sesi ini diselingi dengan tanya jawab secara aktif dari masyarakat sasaran yang hadir. Pertanyaan yang diajukan terkait dengan tips mengelola pendapatan untuk diseimbangkan dengan kebutuhan, kelanjutan potensi yang dapat dikelola, dan juga rencana tim untuk program berikutnya yang tentunya mengikutsertakan lapisan masyarakat untuk menyukseskan program. Dengan adanya kelas penyuluhan ini pula diharapkan masyarakat Desa Gayamharjo dapat lebih bijak dalam mengambil keputusan finansial dan terhindar dari praktik-praktik keuangan yang merugikan.
Tim PPK Ormawa Tri Wiyata memiliki jargon ’Wujudkan Gayamharjo Desa Wirausaha’ dengan harapan adanya program PPK Ormawa yang terlaksana dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat baik itu dalam edukasi keuangan, perizinan edar untuk produk-produk hasil potensi yang ada di Desa Gayamharj. Hal laij yang diharpakan yaitu dnegan adanya PPK Ormawa ini dapat mengoptimalkan pemasaran hasil UMKM khususnya produk keripik gadung sehingga dapat menjadikan Gayamharjo desa wirausaha sentra produksi gadung.
