Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) menyelenggarakan acara “Pembekalan dan Pelepasan on Boarding MSIB Angkatan 4 dan Kampus Mengajar Angkatan 5 Bagi Mahasiswa UNY” pada Selasa, 14 Februari 2023 bertempat di auditorium UNY. Dalam kegiatan yang diikuti oleh Mahasiswa UNY yang berjumlah total 572 orang dengan keterangan 410 orang mahasiswa hadir luring dan 162 hadir daring yang akan mengikuti program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) ini. Selain itu, hadir para pimpinan UNY seperti Para Wakil Rektor, Para Dekan, Wakil Dekan Akademik, para Koorprodi S1 dan D4 serta Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kampus Mengajar.
Acara kali ini juga menghadirkan Narasumber handal seperti Ir. Yosep Efendi, S.Pd., M.Pd sebagai PIC MSIB UNY, Dr. Banu Setyo Adi, S.Pd.Kor.,M.Pd sebagai PIC Kampus Merdeka (KM), dan Dr. Cerika Rismayanti,M.Or., sebagai PIC Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Dalam sambutanya mewakili Rektor UNY, Prof. Lantip Diat Prasojo selaku Waki Rektor Perencanaan dan Keuangan mengatakan bahwa seiring dengan perubahan UNY dari Badan Layanan Umum (BLU) menjadi Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) tentu saja menuntut perubahan yang lebih cepat dan lebih baik dalam segala bidang termasuk pelaksanaan kurikulum ditingkat prodi.
Prof. Lantip menambahkan bahwa saat ini kurikulum yang sesuai dengan dunia usaha dan industri yaitu kurikulum yang negajarkan kepada para mahasiswa untuk kreatif agar kedepanya bisa menciptkan lapangan pekerjaan melalui wirausaha. Melalui program Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB) ini digarapkan nantinya mahasiswa mempunyai bekal untuk bisa berwirausaha.
Narasumber pertama yaitu Ir. Yosep Efendi,S.Pd.,M.Pd Dalam paparanya yang berjudul “Pembekalan on Boarding MSIB Angkatan 4” mengatakan seiring dengan animo mahasiswa yang semakin meningkat tajam mengikuti program MSIB ini, adalah paling penting bagi para mahasiswa yang mengikuti program ini adalah jangan lupa untuk berkoordinasi dengan prodi agar bisa paham apa saja mata kuliah yang bisa dikonversi agar hasilnya bisa dirasakan langsung bagi mahasiswa yang bersangkutan.
Narasumber kedua, yaitu Dr. Banu Setyo Adi,M.Pd dalam materinya yang mengangkat judul “Kampus Mengajar Angkatan 5”,menjelaskan bahwasanya para mahasiswa mendapat dukungan dari tim KM Pusat, berupa bantuan biaya hidup selama mengikuti program MSIB asal data yang diisikan kesistem adalah data asli apa adanya dan tidak ditambah maupun dikurangi serta selalu aktif untuk mencermati perkembangan dalam ruang lingkup tempat magang sehingga program yang diikuti tidak membuang energi dan waktu bagi mahasiswa tersebut. Banu juga menambahkan bahwa untuk mahasiswa semester 6 yang akan mengikuti KKN dan serta KKN PK Program Industri bisa segera bersiap untuk mengikuti program MBKM periode Juli- Desember yang bisa direkognisi ke mata kuliah tersebut.
Narasumber ketiga dan yang terakhir, Dr. Cerika Rismayanthi, M.Or., dalam paparannya yang berjudul “Kebijakan Rekognisi dan Konversi Mata Kuliah MBKM”, menjelaskan bahwa permasalahan yang terjadi saat rekognisi atau konversi mata kuliah adalah kode dan nama mata kuliah yang tidak sesuai dengan single kurikulum. Mahasiswa disarankan mengupload laporan melebihi dari Batasan tagihan nilai di sesmester saat melakukan kegiatan MBKM agar tidak menganggu regulasi SKS di semester berikutnya.