MAHASISWA UNY MENELITI FOLKLOR MANDI KEMBANG DI DESA TIMBANG WONOSOBO
Indonesia merupakan negara yang dihuni beragam suku dan banyak tradisi. Namun, seiring berjalannya modernisasi, diperlukan upaya tertentu untuk melestarikan kearifan lokal di suatu daerah. Mahasiswa Pendidikan Sosiologi UNY yang terdiri dari Irvan Safrudin, Embun Ayudya Pawestri, dan Tuti Awaliah mencoba turut melestarikan kearifan lokal dengan membuat penelitian bertajuk “Kajian Folklor: Tradisi Mandi Kembang Anti Mawar Merah Desa Timbang Wonosobo”.