Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) sejak awal penyelenggaraannya telah terbukti berdampak positif bagi para banyak pihak. Hingga saat ini, program-program MBKM telah berhasil menarik minat lebih dari 800 ribu mahasiswa dari seluruh indonesia untuk mendaftar program dengan 300 ribu lebih peserta yang mengikuti program flagship kampus merdeka. Pencapaian strategis ini harus diketahui lebih banyak lagi pihak potensial yang kemudian menjadi pemangku kepentingan, seperti perguruan tinggi (kepala prodi dan dosen), mahasiswa dan orang tua/wali, hingga mitra industri. Perlu adanya upaya tindak lanjut untuk menyelaraskan pemahaman mengenai dampak positif MBKM sebagai langkah yang perlu diimplementasikan dengan baik demi terwujudnya transformasi pendidikan tinggi. Hal tersebut menjadi landasan penyelenggaraan rangkaian Kampus Merdeka Fair. UNY akan menyelenggarakan Kampus Merdeka Fair pada Selasa-Kamis (18-20/10) di Auditorium UNY.
Sekretaris Kampus Merdeka Fair UNY Dr. Ir. Gunadi, M.Pd. mengatakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) meluncurkan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) untuk perguruan tinggi pada tahun 2020. “MBKM merupakan salah satu kebijakan transformasi pendidikan tinggi di Indonesia dengan memberikan hak dua semester belajar di luar program studi untuk mahasiswa” katanya. Untuk mewujudkan harapan tersebut, diperlukan keselarasan tujuan dan semangat dari seluruh pemangku kepentingan (mahasiswa, dosen, mitra industri, dan orang tua/wali) mengenai pentingnya implementasi program MBKM di setiap perguruan tinggi. Kegiatan MKBM meliputi Magang dan Studi Independen Bersertifikat (MSIB), Kampus Mengajar, Indonesian International Student Mobility Award (IISMA), Pertukaran Mahasiswa Merdeka, Praktisi Mengajar dan Wirausaha Merdeka. Tujuan diselenggarakannya Kampus Merdeka Fair adalah menyediakan wadah komunikasi bagi pemangku kepentingan Kampus Merdeka, terutama perguruan tinggi, mitra perusahaan, dan pengelola program. Dan juga memperluas dan memperkuat kerja sama antar pemangku kepentingan, meningkatkan kesadaran (awareness) akan program Kampus Merdeka dan mendorong peningkatan kepesertaan serta menggali ide dan kesempatan baru untuk mempromosikan pemerataan dan peningkatan kualitas pendidikan tinggi.
Menurut rencana, kegiatan akan diselenggarakan di Auditorium UNY Jl. Colombo No. 1 Karangmalang Yogyakarta. Kegiatan ini menghadirkan booth-booth mitra yang selalu komintmen mendukung kegiatan MBKM. Acara KM Fair akan dimulai pukul 08.30 WIB antara lain menghadirkan Sharing Session antara Implementasi KM Mandiri PT tuan rumah & swasta (Dasar hukum tata kelola program MBKM di level Institusi, Pedoman penyelenggaraan MBKM dan penguatan kurikulum MBKM, Organisasi dan operasional unit pengelola MBKM dan pedoman keuangan serta penganggaran MBKM), Ketua program dan mahasiswa rumpun karier (wirausaha, MSIB, Praktisi Mengajar) dan rumpun mobilitas (IISMA, PMM, Kampus Mengajar) serta Collaborative Insight berupa pelakasanaan workshop perencanaan program dan keterserapan peserta di tahun 2023 antara Kerjasama Perguruan Tinggi dengan Mitra Industri dan Kerjasama Antar Perguruan Tinggi. Pada hari kedua diadakan traning untuk mahasiswa, Pra-MoU dan Expo Gallery MBKM. Kegiatan ini akan dihadiri lebih dari 200 pimpinan perguruan tinggi dan lebih dari 1000 mahasiswa dari seluruh perguruan tinggi di Indonesia.
Penulis : Dedy
Editor : Gunadi