Penerapan Kebijakan Penggunaan Plastik Saat Berbelanja

Pusat Perbelanjaan UNY yaitu Plaza UNY dan Koperasi Mahasiswa UNY, turut berperan aktif dalam mendukung kelestarian ekosistem perairan. Pemasangan himbauan untuk mengurangi jumlah pemakaian tas plastik sebagai alat bantu membawa barang belanjaan menjadi cara yang dilakukan oleh pengelola kedua pusat perbelajaan ini. Himbauan tersebut dipasang tidak jauh dari area kasir, dengan harapan semua pembelai mampu melihat dan mencermati himbauan tersebut.

Pengurangan penggunaan tas plastik sebagai alat bantu belanja bukan tanpa sebab. Menurut dosen FMIPA UNY Rio C. Handziko, hal ini mengacu pada bahwa sampah plastik menjadi sampah terbanyak yang mencemari ekosistem perairan terutama laut. “Himbauan ini menjadi penting ditilik dari efek bola salju yang terjadi pada para pembelai yang didominasi oleh civitas akademik UNY” kata Rio. Harapaannya pola pengurangan penggunaan kantung plastik ini juga bisa diterapkan oleh civitas akademik UNY saat berbelanja ditempat lain.

Hal ini menjadi pola habituasi yang baik untuk pada civitas akademika UNY demi berperan serta secara aktif untuk melestarikan ekosistem perairan, baik sungai ataupun laut. Cara ini adalah sebagai bukti sinergitas yang baik dari seluruh penentu kebijakan UNY untuk mendukung kelestarian ekosistem. Disisi lain, sejarah panjang Indonesia sebagai negara kepulauan yang berjaya dalam kemaritiman menjadi pertimbangan tambahan sebagai alasan untuk mengembalikan kelestarian laut Indonesia. Selain itu, upaya peningkatan literasi kelautan juga perl ditempuh melalui kegiatan pelatihan dan pengajaran agar warga UNY dapat lebih memahami laut. Himbauan ini menjadi bagian dari usaha peningkatan SDGs #14 demi menjaga kelestarian ekosistem perairan.