Mahasiswa FE UNY Sabet Juara 2 Duta Arsip DIY

1
min read
A- A+
read

Cantik Anjani juara 2 Duta Arsip DIY 2022

Arsip tetap penting dalam era revolusi industri dan merupakan sumber informasi penting tentang sejarah masa lalu. Pada era sekarang arsip dapat menunjang kegiatan birokrasi dan alat bantu pengambil keputusan sekaligus gabungan otomatisasi dengan teknologi cyber. Perpustakaan UNY telah menggunakan Online Public Access Catalog (OPAC). OPAC adalah sistem katalog terpasang yang dapat diakses secara umum dan dapat dipakai pengguna untuk menelusuri data katalog untuk memastikan apakah perpustakaan menyimpan karya tertentu untuk mendapatkan informasi tentang lokasinya dan jika sistem katalog dihubungkan dengan sistem sirkulasi, maka pengguna dapat mengetahui apakah bahan pustaka yang sedang dicari tersedia di perpustakaan atau sedang dipinjam. OPAC merupakan perkembangan teknologi di dalam ilmu perpustakaan, selain memberikan kemudahan bagi pengguna juga kemudahan bagi petugas perpustakaan dalam melakukan kegiatan pengatalogan. Penyimpanan dan pemeliharaan arsip harus dilakukan sebaik mungkin dengan tata atur penyusunan secara alfabetis berurutan agar pada saat dibutuhkan mudah dicari. Berkaitan dengan sistem temu kembali arsip apabila dibutuhkan inilah, pentingnya pengelolaan arsip-arsip perpustakan. Paparan ini yang membawa Cantik Anjani meraih juara 2 Duta Arsip DIY yang diselenggarakan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) DIY. Pemilihan Duta Arsip 2022 ini baru pertama kali dilaksanakan dan Duta Arsip terpilih diharapkan menjadi kepanjangan tangan DPAD untuk lebih memasyarakatkan arsip. Duta Arsip juga akan membantu DPAD DIY dalam upaya mempromosikan arsip, agar lebih dekat dan diketahui masyarakat sehingga sadar akan arti penting suatu arsip.

Mahasiswa prodi Pendidikan Admistrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi UNY tersebut mengaku ikut lomba ini setelah melihat pengumuman duta arsip di media sosial DPAD DIY. Tahap seleksinya melalui video vlog, persyaratan berkas, dan interview dengan dewan juri. “Dalam video vlog saya menceritakan mengenai pentingnya arsip dan digitalisasi arsip di perpustakaan” kata Cantik Anjani, Jumat (8/7) “Saya memilih perpustakaan UNY yang berhasil meraih akreditasi A dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia sebagai lokasi vlog”. Menurut warga Umbulharjo Yogyakarta tersebut persiapan yang dilakukan adalah menyiapkan mental, belajar mengenai kearsipan, pengetahuan umum, dan karakter diri sendiri.

Anak kedua pasangan Sutanto dan Tugiyanti yang berprofesi sebagai pedagang tersebut merasa gembira dapat bergabung dan terpilih menjadi juara 2 Duta Arsip DIY 2022 yang nantinya diharapkan dapat memberikan berkontribusi nyata dengan mensosialisasikan Gerakan Sadar Arsip, pameran arsip, serta penyuluhan kepada masyarakat mengenai pentingnya arsip. Alumni SMKN 7 Yogyakarta tersebut mengatakan dengan kolaborasi dan sinergi bersama para finalis lainnya diharapkan dapat meningkatkan awareness atau kepedulian mengenai arsip. Dunia tanpa arsip adalah dunia tanpa memori, tanpa kepastian hukum, tanpa sejarah, tanpa kebudayaan, tanpa Ilmu pengetahuan, dan tanpa identitas kolektif. “Oleh karena itu sangat penting keberadaan arsip untuk kita kelola dengan baik” tutup mahasiswa penerima beasiswa Bidikmisi tersebut. (Dedy)

IKU
IKU 2. Mahasiswa Mendapat Pengalaman di Luar Kampus