Universitas Negeri Yogyakarta meraih SNI Award 2021 peringkat perak dari Badan Standardisasi Nasional (BSN) Kamis (18/11) di Jakarta secara daring dan luring. SNI Award, yang dicanangkan sebagai The National Quality Award of Indonesia, telah dimulai sejak tahun 2005. SNI Award merupakan sebuah pemberian penghargaan tertinggi dari Pemerintah Repubik Indonesia bagi organisasi yang menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI) secara konsisten, berkinerja tinggi, memiliki kemampuan mengelola dinamisasi perubahan dan melakukan transformasi yang diperlukan secara tepat. Anugerah SNI Award diserahkan oleh Deputi Pengembangan Standar BSN Hendro Kusumo didampingi Direktur Penerapan Penguatan Standar dan Penilaian Kesesuaian BSN Heru Suseno dan diterima Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja Sama UNY Siswantoyo.
Menurut Kepala BSN Kukuh S. Ahmad dalam rilisnya, penghargaan SNI Award 2021 diberikan kepada 98 organisasi dan perusahaan yang terdiri dari peringkat Platinum, Emas, Perak, dan Perunggu serta Early Improvement yang meliputi 12 kategori yaitu Kategori Organisasi Kecil Jasa, Organisasi Menengah Jasa, Organisasi Besar Jasa, Organisasi Kecil Barang, Organisasi Menengah Barang Sektor Agro, Organisasi Menengah Barang Sektor Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika, Organisasi Menengah Barang Sektor Kimia, Farmasi, Tekstil dan Pertambangan, Organisasi Besar Barang Sektor Agro, Organisasi Besar Barang Sektor Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika, Organisasi Besar Barang Sektor Kimia, Farmasi, Tekstil dan Pertambangan, Organisasi Pendidikan Tinggi, serta Organisasi Pendidikan Menengah. UNY mendapat peringkat perak dalam kategori organisasi pendidikan tinggi bersama 7 perguruan tinggi lain yaitu Universitas Negeri Makassar, Universitas Hasanuddin, Institut Ilmu Kesehatan Bhakti Wiyata Kediri, Universitas Ciputra Surabaya, Universitas Esa Unggul, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo dan Universitas Telkom.
Dewan Juri SNI Award diketuai Sandiaga Salahuddin Uno, yang saat ini juga menjabat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, dengan beranggotakan 19 orang yang ahli di bidang standardisasi dan penilaian kesesuaian. Para juri berasal dari pelaku usaha/profesional, pemerintah, perguruan tinggi, maupun asosiasi. Dalam sambutannya secara online Sandiaga menyampaikan apresiasi dan selamat kepada para Penerima SNI Award. Menurutnya, melalui ajang SNI Award ini, perusahaan/organisasi dapat meraih benefit lebih. Diharapkan SNI Award dapat menjadi acuan organisasi untuk meningkatkan kinerja organisasi, karena SNI Award menilai berbagai aspek yang dapat mendorong kemajuan organisasi dalam mewujudkan kinerja yang lebih baik, termasuk manajemen dan kepemimpinan, fokus pada pelanggan, pengembangan sumberdaya, pengelolaan/realisasi produk, dan hasil bisnis. Kegiatan ini merupakan salah satu upaya UNY dalam agenda pembangunan berkelanjutan pada bidang pendidikan bermutu. (Dedy)