English
Tim Pengabdian Pada Masyarakat (PPM) dari Program Studi Pendidikan Teknik Boga, Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta mengadakan pendampingan dan pelatihan dengan topik peningkatan kemampuan ibu-ibu dalam penataan menu sehat balita demi mencapai kesehatan prima bekerjasama dengan kelompok PKK Kelurahan Rejowinangun, Kotagede, Yogakarta. Tim pengabdi diketuai oleh Dr. Badraningsih, M.Kes dan beranggotakan Dr. Kokom Komariyah, M.Pd, Dr Siti Hamida M.Pd, Dr. Sugiyono, M.Kes, dan Dr. Endang Mulyatiningsih, M.Pd serta melibatkan mahasiswa atas nama Ummi, Rohmah dan Nirmala.
Badraningsih menjelaskan bahwa PPM ini melatih tentang gizi seimbang bagi balita sesuai dengan program “Isi Piringku”. “Program ini focus dalam penyusunan menu dan pengolahan makanan sehat untuk balita dilengkapi praktik mengolah dan menyajikan maknan sayur, buah, dan lauk,” ujarnya.
Menurutnya, pemenuhan gizi balita merupakan modal dasar untuk membangun generasi sehat, cerdas,dan produktif. “Namun faktanya pemenuhan gizi di Indonesia masih sangat rendah. Bahkan masih ditemukan kondisi defisiensi pada beberapa zat gizi, seperti protein, asam lemak esensial, zat besi, kalsium, yodium, zink, vitamin A, vitamin D, dan Asam Folat,” ungkapnya.
“Kekurangan gizi pada balita berhubungan erat dengan keterlambatan pertumbuhan tubuh, daya tahan tubuh yang rendah dan menurunnya tingkat kecerdasan serta gangguan mental,” imbuh Badraningsih.
“Sebaliknya kelebihan kesehatan gizi pada balita yang ditandai dengan berat badan berlebih dan kegemukan sehingga berisiko terhadap penyakit-penyakit kronis-degreneratif seperti diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, stroke dan jenis kanker tertentu,” terangnya.
“Kedua masalah tersebut menurunkan kualitas sumber daya manusia. Oleh sebab itu pembangunan dibidang kesehatan gizi merupakan investasi pembangunan bangsa,” paparnya.
Selama pelatihan, ibu-ibu kader posyandu Rejowinangun, sejumlah 30 orang, sangat antusias dan serius dalam mengikuti kegiatan ini. Olahan menu yang dipraktikan meliputi menu lauk nabati berupa macam-macam olahan tempe, olahan sayur, olahan nasi serta olahan buah yang disajikan dalam bentuk-bentuk yang menarik buat anak-anak.
Ketua PKK Rejowinangun ibu Dra. Tutik Setyowati sangat bersyukur dan berterimakasih atas terselenggaranya program ini seraya berharap agar materi yang dilatihkan dapat menjadi nilai tambah dan bermanfaat dalam meningkatkan kesehatan keluarga di Rejowinangun, utamanya para balitanya utnuk mencapai kesehatan yang prima. (hryo)
