Pelatihan Pengolahan Kue Tuk Tingkatkan Perekonomian Warga Semanu, Gunungkidul

Pelatihan pembuatan kue di Semanu

Hari raya lebaran merupakan momen yang sangat ditunggu bagi sebagain besar masyarakat di Indonesia. Dalam menyambut momen itu, berbagai persiapan dilakukan terutama hidangan untuk keluarga maupun menyambut tamu yang berkunjung. Momen ini dimanfaatkan oleh tim  pengabdian kepada masyarakat untuk melatih warga sekitar Desa Pacarejo Kapanewon Semanu Gunungkidul dalam membuat aneka kue lebaran. Selain untuk konsumsi pribadi, diharapkan kemampuan yang diperoleh dapat dijadikan bekal untuk memulai usaha sehingga dapat menunjang perekonomian keluarga. Pelatihan ini termasuk dalam  kegiatan  dosen berkegiatan di luar kampus yang dilaksanakan selama 2 hari (15-16/04/2022) sebagai upaya UNY dalam berkontribusi pada pembangunan desa. Materi pelatihan berupa pengolahan aneka kue  kering, ditambah dengan  olahan  kue dari kelapa dan kacang yang merupakan potensi unggulan daerah setempat.  Pelatihan tidak hanya menyangkut teknik memproduksi, namun juga teknik pengemasan   dan perhitungan harga jual produk untuk masing-masing produk tersebut. 

Tim Pengabdian Masyarakat terdiri dari lima dosen dan lima mahasiswa  dari Program Studi Pendidikan Tata Boga yang dimotori oleh Dr. Fitri Rahmawati, MP. Hari pertama dibuka dengan, penjelasan  kegiatan pengabdian kepada masyarakat dan penjelasan produk yang akan dibuat. “Setelah itu, peserta praktikkan pembuatan kue kering secara berkelompok, dengan  didampingi  oleh  tim  dari dosen dan mahasiswa,” terang Fitri.

“Tiap kelompok yang dibina diharapkan kedepan dapat menjadi tim ahli, sehingga memberi pengimbasan kepada anggota kelompok lainnya, sehingga tercipta peluang kegiatan wirausaha di lokasi setempat,” harapnya.

“Diakhir pelatihan, seluruh peserta merasa sangat senang dengan diadakannya pelatihan ini dan mereka yakin bahwa kue-kue yang dibuat dapat dijadikan ladang usaha untuk meningkatkan ekonomi keluarga,” aku Fitri.

“Di samping itu kegiatan ini mampu membuka wawasan bagi peserta  untuk memulai memanfaatkan  potensi sumberdaya alam  yang tersedia yaitu,  berbagai  hasil pertanian dan perkebunan  untuk dijadikan produk unggulan di Kapanewon Semanu, Gunungkidul,” lanjut Fitri.

Secara umum, masyarakat merasa puas dengan kehadiran Kampus UNY di Gunungkidul, dan   memberikan kebanggaan tersendiri karena  memberi dampak positif bagi kemajuan  perekonomian  masyarakat sekitar. (KK, Lia/hryo).  

Kategori Humas
MBKM