English
Program Studi Doktor Pendidikan Bahasa Indonesia, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) telah menjalani Asesmen Lapangan pada hari Senin, 3 Februari 2025. Asesmen ini dilakukan oleh Prof. Dr. Sumarwati, M.Pd. dari Universitas Sebelas Maret (UNS) dan Prof. Dr. Isah Cahyani, M.Pd. dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).
Kunjungan asesor disambut oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UNY, Prof. Soni Nopembri, S.Pd., M.Pd., Ph.D, Dekan Fakultas Bahasa, Seni, dan Budaya, Prof. Nur Hidayanto P.S.P., S.Pd., M.Pd., Ph.D, serta jajaran pimpinan lainnya.
Dalam sambutannya, Prof. Soni Nopembri menyampaikan ucapan terima kasih kepada asesor atas kesediaan mereka untuk menilai secara administratif dan secara langsung Program Studi Doktor Pendidikan Bahasa Indonesia. Beliau berharap asesmen ini dapat memberikan masukan dan rekomendasi untuk perbaikan dan pengembangan program studi tersebut.
Prof. Soni juga menjelaskan bahwa UNY sebagai Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN BH) bersama UPI dan UNS terus berupaya mengembangkan diri, baik institusi maupun program studi, melalui akreditasi. UNY memiliki 46.000 mahasiswa, termasuk program studi S2 dan S3, dan mendapat tugas bersama dengan UPI dan UNS terkait dengan penugasan profesi guru. Dengan demikian, UNY memiliki sekitar 70.000 mahasiswa, termasuk mahasiswa PPG. UNY berkomitmen sebagai universitas yang berfokus pada pendidikan dan berharap asesor dapat memberikan saran, masukan, serta menjalin kolaborasi antara UNY, UNS, dan UPI dalam pengelolaan Program Studi Doktor Pendidikan Bahasa Indonesia, riset, dan program lainnya.
Prof. Dr. Sumarwati, M.Pd. dari UNS, yang ditugaskan oleh Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan (Lamdik) untuk menindaklanjuti asesmen awal, mengucapkan terima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh universitas untuk melakukan konfirmasi, eksplorasi, dan observasi perpustakaan, serta berdiskusi dengan penjamin mutu.
Setelah sambutan, Prof. Soni Nopembri memberikan kesempatan kepada asesor untuk mengobservasi perpustakaan UNY. Perpustakaan UNY memiliki dua mode, yaitu digital dan tradisional. Saat ini, UNY sedang mentransformasikan semua perpustakaan berbasis digital dengan tetap mempertahankan koleksi buku atau cetak. UNY juga melaksanakan pelatihan untuk pustakawan sekolah.
Selain mengembangkan kelembagaan, UNY juga terus mengembangkan sarana dan prasarana. Pada tahun 2025, UNY merencanakan pembangunan besar, yaitu "UNY Jaya", sebuah bangunan 8 lantai yang akan mendukung UNY sebagai PTN BH, menampung produk-produk UNY, menjadi tempat Senat dan Universitas, serta menjadi tempat kolaborasi dan pengembangan riset.
