Monitoring Evaluasi Mahasiswa Kerjasama Bangka Belitung

1
min read
A- A+
read

Foto bersama

Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memonitor perkembangan studi mahasiswa kerjasama di Universitas Negeri Yogyakarta belum lama ini di Ruang Sidang Utama Rektorat. Dari Bangka Belitung hadir Kabag Kesra Pelayanan Dasar H. Sulaiman, S.Pd.I., MH, Kasubag Pendidikan M. Sastrawan, S.Ag dan staf Kasubag Pendidikan M. Walid, S.IP.

Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UNY Prof. Siswantoyo mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi melalui program studi mahasiswa. “Program kuliah sekarang selain bertatap muka juga ada program kluyuran atau kegiatan di luar kampus yang merupakan implementasi dari merdeka belajar kampus merdeka” papar Siswantoyo. Banyaknya alumni UNY di Bangka Belitung merupakan salah satu wujud kerjasama ini. UNY mengawal penugasan mahasiswa beasiswa dari Bangka Belitung dan hasil belajar mereka dapat dilihat pada track record yang disampaikan pada utusan dari Pemprov. Menurut Wakil Rektor untuk meningkatkan kesejahteraan salah satunya melalui pendidikan, oleh karenanya Siswantoyo menawarkan pada tim Pemprov Bangka Belitung untuk dapat mengirimkan mahasiswa studi lanjut S2 maupun S3 baik di lingkungan Pemprov maupun bagi para mahasiswa yang saat ini sedang studi di UNY, karena investasi dalam bidang pendidikan sangat luar biasa. Bahkan bagi para guru di Bangka Belitung yang masih D2 atau D3 masih belum bisa mendapatkan sertifikasi guru, maka Siswantoyo menawarkan pendidikan jenjang S1 melalui program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) seperti yang telah dilakukan UNY dengan Kabupaten Asmat dan Boven Digul Papua Selatan. Selain studi lanjut UNY juga siap untuk meningkatkan kapasitas seperti kapasitas guru, perubahan mindset, untuk mengantisipasi perubahan.

Menurut Kabag Kesra Pelayanan Dasar Pemprov Kepulauan Bangka Belitung H. Sulaiman, S.Pd.I., MH pengelolaan beasiswa ini dikelola Dinas Pendidikan oleh Biro Kesra. “Terdapat 16 perguruan tinggi yang menjalin kerjasama dengan kami” kata Sulaiman. Uang beasiswa bagi mahasiswa Bangka Belitung meliputi uang SPP dan living cost. Pemprov Bangka Belitung mengucapkan terimakasih pada UNY yang telah membekali mahasiswa dengan ilmu pengetahuan, dengan harapan para mahasiwa tersebut dapat menularkan ilmu yang dimiliki pada masyarakat. Sulaiman menegaskan bahwa Pemprov Bangka Belitung akan memperpanjang kerjasama ini dengan mengirimkan 15 hingga 20 orang guru Pendidikan Luar Biasa pada tahun 2024. Bagi para mahasiswa Sulaiman berpesan agar tetap menjaga marwah, belajar dengan rajin sehingga mendapatkan IPK bagus.

Jumlah mahasiswa kerjasama Bangka Belitung tercatat 31 orang yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan dan Psikologi (FIPP), Fakultas Bahasa Seni dan Budaya (FBSB) serta Fakultas Teknik (FT). Pada FIPP terdapat 9 mahasiswa prodi Pendidikan Luar Biasa dan Bimbingan Konseling. Di FBSB terdapat 1 orang mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Inggris dan FT memiliki 21 mahasiswa prodi Pendidikan Teknik Elektronika, Pendidikan Teknik Mesin, Pendidikan Teknik Otomotif, Pendidikan Tata Boga, Pendidikan Tata Busana, Pendidikan Teknik Mekatronika, Pendidikan Teknik Elektro serta Pendidikan Teknik Informatika.

Penulis: Dedy

Editor: Sudaryono

MBKM