Eurasia Lecturer Series #5: Dr. Arie Sujito Paparkan Strategi Pembangunan Desa

Rabu, 19 Maret 2025, Eurasia Lecturer Series kembali digelar yang kali ini telah memasuki #Episode5. Pada #Episode5 ini, dihadirkan seorang narasumber yaitu bapak Dr. Arie Sujito yang merupakan salah satu Penyusun Naskah Akademik Undang-Undang Desa sekaligus Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian Masyarakat, Dan Alumni UGM. Pada kesempatan kali ini, Dr. Arie membahas mengenai tantangan dan peluang pembangunan desa sebagai pondasi utama kemajuan bangsa.

Sebelum menyampaikan perkuliahan, Dr. Arie Sujito disambut oleh Dekan FISHIPOL UNY, Prof. Dr. Mukhamad Murdiono, M.Pd., didampingi oleh jajaran dosen Departemen Pendidikan Sosiologi. Diskusi dilakukan untuk membahas mengenai potensi kerja sama yang dapat dilakukan oleh dua perguruan tinggi tersebut.

Dalam Eurasia Lecturer Series #Episode5, Mas Arie, sapaan akrabnya, menyampaikan materi mengenai Implementasi Kebijakan Pembangunan Desa: Membangun Indonesia dari Pinggiran. Beliau menekankan bahwa melihat kondisi negara melalui perspektif yang lebih kecil, yaitu desa. “Desa adalah fondasi utama dalam membangun bangsa. Untuk memajukan negara, desa harus mandiri sesuai dengan tujuan Undang-Undang Desa yang menekankan pentingnya kemandirian desa dalam berbagai aspek kehidupan” katanya. Sehingga, agar desa dapat mandiri, diperlukan undang-undang yang mengatur otonomi desa, yakni UU Desa, yang didukung oleh alokasi dana desa yang memadai untuk memperkuat kemandirian tersebut. Diskusi pada saat kegiatan berlangsung aktif, beberapa para peserta yang hadir berbagi pengalaman ketika memberdayakan desa serta mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait implementasi Undang-Undang Desa.

Harapannya, setelah seri perkuliahan ini, mahasiswa sekaligus anak muda dapat mengenali berbagai potensi desa sebagai modal besar pembangunan, serta memiliki minat untuk kembali membangun desa.

Penulis
Sasiana Gilar
Editor
Dedy
Kategori Humas
IKU 4. Praktisi Mengajar di Dalam Kampus
IKU 6. Program Studi Bekerjasama dengan Mitra Kelas Dunia