Suasana duka menyelimuti Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) saat prosesi pelepasan jenazah salah satu mahasiswa asingnya, Edwin Onyango Otieno yang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas. Acara pelepasan berlangsung di Gedung Kedokteran Forensik RS. Dr. Sardjito, Sabtu (4/1) dan dihadiri oleh perwakilan Kedutaan Besar Republik Kenya untuk Indonesia di Jakarta Ms. Maurine Abungu dan Mr. Oscar Ombwayo, para Wakil Rektor UNY, pimpinan Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan, dosen Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan, serta teman-teman sejawat.
Dalam sambutannya, Prof. Margana mewakili Rektor menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam atas kepergian almarhum. "Kami kehilangan sosok mahasiswa yang penuh semangat dan berprestasi. Saya bersedih bahwa kita berkumpul disini untuk mengantar kepergiannya” kata Wakil Rektor Bidang Riset, Kerjasama, Sistem Informasi, Inovasi dan Usaha UNY tersebut. Disampaikan juga bahwa UNY menyampaikan rasa belasungkawa yang dalam atas meninggalnya almarhum pada Kedutaan Besar Kenya.
Ms. Maurine Abungu berterimakasih atas kontribusi UNY pada kepergian Edwin. “Kedutaan Besar Kenya berterimakasih pada UNY yang telah memberi kesempatan pada mahasiswanya untuk studi di UNY” ujarnya. Ms. Maurine juga terimakasih pada Kedutaan Besar RI di Kenya yang telah memfasilitasi semuanya. Upacara pelepasan jenazah diawali dengan doa bersama, dilanjutkan dengan prosesi penghormatan terakhir. Suasana haru menyelimuti prosesi saat teman-teman dekat memberikan penghormatan serta kenangan terakhir untuk almarhum. Jenazah kemudian diterbangkan ke Kenya dan dimakamkan disana.
Mahasiswa yang bernama Edwin Onyango Otieno, berasal dari program studi S-1 Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan, mengalami kecelakaan pada 31 Desember 2024 di Kalibawang, Kulonprogo. Edwin Onyango Otieno bergabung dengan Universitas Negeri Yogyakarta pada 1 Januari 2024 sebagai mahasiswa penerima Beasiswa UNY DISS. Dalam waktu singkatnya sebagai mahasiswa, Edwin dikenal sebagai sosok yang gigih, mudah beradaptasi, dan berdedikasi terhadap pendidikannya. Sebagai mahasiswa internasional, Edwin berhasil menyesuaikan diri dengan budaya akademik di UNY dan membangun hubungan yang baik dengan teman-temannya, dosen, dan staf universitas. Ia juga menunjukkan minat besar dalam memperkuat kolaborasi antarbangsa di bidang ilmu keolahragaan.