English
Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Yogyakarta (FEB UNY) melalui Departemen Sosial dan Masyarakat BEM KM FEB UNY meluncurkan program pengabdian masyarakat Garda Muda Indonesia 2025 di Desa Sendangmulyo, Sleman. Program ini menjadi wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam meningkatkan kemandirian desa sekaligus mendukung gerakan UNY Berdampak melalui tiga kegiatan utama.
Pertama, Lentera Desa yang berfokus pada penguatan UMKM dengan pelatihan pemasaran digital, pengemasan ramah lingkungan, fasilitasi sertifikasi halal, penggunaan aplikasi Canva, pembuatan label dan katalog produk, hingga integrasi QRIS. Kedua, Gema Asa berupa literasi ekonomi dasar bagi siswa SD Negeri Kwayuhan. Ketiga, Himpun Raya yang menghadirkan bazar UMKM, pentas seni, dan senam bersama bersama Karang Taruna.
Acara pembukaan Lentera Desa digelar Minggu (7/9/2025) di Balai Desa Sendangmulyo. Pada kesempatan ini diserahkan 27 sertifikat halal kepada pelaku UMKM, hasil fasilitasi mahasiswa sejak Juli 2025. Lurah Sendangmulyo, Budi Susanto, A.Md. Par., mengapresiasi langkah mahasiswa yang dinilai sangat relevan dengan kebutuhan desa, terlebih menjelang keikutsertaan UMKM dalam Sleman Kite Festival yang mewajibkan penggunaan kemasan ramah lingkungan. Dosen pendamping, Dr. Eka Ary Wibawa, M.Pd., menegaskan bahwa kolaborasi mahasiswa dan desa memberi dampak nyata bagi masyarakat sekaligus melatih kepedulian sosial mahasiswa. Sementara itu, ketua panitia Faizi Hirguspa Alwin menekankan komitmen tim yang beranggotakan 64 mahasiswa untuk menghadirkan manfaat berkelanjutan, bukan sekadar acara seremonial.
Rangkaian kegiatan juga menghadirkan workshop dari Saif Izzulfath, akademisi sekaligus praktisi wirausaha, mengenai pengemasan ramah lingkungan dan strategi digital marketing. Antusiasme tinggi terlihat dari partisipasi aktif para pelaku UMKM yang bertahan hingga akhir acara.
Garda Muda Indonesia 2025 bukan hanya agenda rutin, tetapi strategi FEB UNY dalam mengintegrasikan ilmu dengan praktik nyata di masyarakat. Program ini mencerminkan spirit Diktisaintek Berdampak yang menekankan inovasi, kolaborasi, dan pemberdayaan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi. Harapannya, kegiatan ini mampu memperkuat daya saing UMKM, meningkatkan literasi generasi muda, serta mempererat sinergi antara perguruan tinggi, pemerintah desa, dan masyarakat.
