“KERJA” DI INDUSTRI UNTUK TINGKATKAN KOMPETENSI

1
min read
A- A+
read
“KERJA” DI INDUSTRI UNTUK TINGKATKAN KOMPETENSI

Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta (FT UNY) menyelenggarakan Pembekalan Praktik Industri untuk mahasiswa angkatan 2017 (12-13/04/2019). Acara ini dilaksanakan selama dua sesi, yang pertama adalah Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan, Pendidikan Teknik Elektro dan Elektronika & Informatika sedangkan hari kedua untuk Jurusan Pendidikan Teknik Boga dan Busana, Pendidikan Teknik Otomotif dan Pendidikan Teknik Mesin. Pembekalan ini bertujuan untuk memberikan modal pengetahuan dan pelaksanaan teknis sebelum para mahasiswa terjun menimba pengalaman di industri.

Wakil Dekan Bidang Akademik FT UNY, Moh. Khoirudin, Ph.D., menjelaskan bahwa praktik industri bertujuan untuk menambah wawasan mahasiswa melalui kegiatan pengalaman langsung di industry baik perusahaan atau bengkel. “Selain itu, mahasiswa juga diharapkan mampu mempelajari aspek-aspek kewirausahaan terkait dengan industri yang ditempati, sehingga dapat membawa pengalaman praktik industri pada karir dan kinerjanya setelah lulus,” lanjutnya.

“Bila dikaji lebih luas, praktik industri selain sebagai kelengkapan pembelajaran untuk memperoleh kebulatan pemenuhan kurikulum, mata kuliah ini juga memiliki beberapa peran strategis bagi fakultas yakni sebagai kontrol kualitas pembelajaran,” lanjut Khoirudin.

“Karena praktik industri dapat menjadi tolok ukur apakah mahasiswa telah memenuhi kompetensi sebagaimana yang dipersyaratkan industri, serta untuk mengukur kaidah keterkaitan dan kesesuaian (link and match) program pendidikan di FT UNY dengan tuntutan industri,” bebernya.

Khoirudin menyerukan kepada mahasiswa agar memanfaatkan momen ini sebaik-baiknya untuk menimpa diri. “Maka dari itu pilih lah industri yang benar-benar mumpuni, jangan takut karena jarak dan sebagainya,” lanjutnya.

“Dengan mengikuti praktik industri, rekan-rekan mahasiswa dapat mengaplikasikan kemampuan praktik yang diperoleh selama perkuliahan oleh karenanya kami mensyaratkan minimal mahasiswa sudah menempuh 70 sks,” imbuh Wakil Dekan I FT UNY ini.

“Selama di sana (industri), jaga diri dengan baik, tunjukkan sikap tanggung jawab, disiplin, serta, etika yang baik dan bersosialisasilah dengan santun dengan lingkungan sekitar karena anda semua akan menjadi agen dan cerminan dari kampus ini,” tutupnya.

Dalam pembekalan ini menghadirkan narasumber dari industri yakni Baskoro Adiguna dari PT. Indomobil Nissan Datsun Solo serta Destya Purna Atmaja dari PT. Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM). Mahasiswa juga dijelaskan terkait pengurusan izin hingga penyusunan laporan secara online melalui laman http://sikkl.lppmp.uny.ac.id/. (hryo)