Pada tahun 2019 ini, Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta (FIS UNY) telah merancang berbagai kegiatan dalam rangka Dies Natalis ke-54 FIS UNY salah satunya adalah senam launching Dies Natalis ke-54 FIS UNY. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Jumat (16/8/2019) di Halaman FIS UNY. Hadir pada kesempatan tersebut, Rektor UNY, Wakil Rektor, Dekan, Wakil Dekan, Kajur/Kaprodi, Dosen, Tendik dan mahasiswa di lingkungan FIS UNY. Dalam sambutannya Rektor UNY, Prof. Dr. Sutrisna Wibawa, M.Pd., mengajak seluruh civitas akademik FIS UNY untuk melakukan inovasi guna mencapai keunggulan. Hal ini sejalan dengan tema Dies ke-54 FIS UNY yakni “Urgensi Inovasi dalam Ilmu-Ilmu Sosial”. Sutrisna Wibawa melaunching Dies Natalis yang ke-54 FIS UNY dengan memukul Kentongan didampingi oleh Dekan FIS, Prof. Dr. Ajat Sudrajat, M.Ag dan diikuti oleh sejumlah dosen yang memukul kentongan secara bersamaan dengan total seluruhnya berjumlah 54 kentongan. “Kentongan ini adalah alat komunikasi zaman dahulu, dalam Dies FIS ini dihadirkan kembali sehingga dengan semangat masa lalu kita harus berinovasi” jelas Sutrisna Wibawa sesaat sebelum memukul kentongan.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Panitia Dies Natalis ke-54 FIS UNY, Dr. Nurul Khotimah, M.Si. menjelaskan bahwa kegiatan launching ini merupakan awal dari rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-54 FIS UNY. Beberapa kegiatan akan diselenggarakan dalam rangka Dies Natalis ke-54 FIS UNY diantaranya lomba blended learning, lomba video dengan tema “Profil FIS di mata mahasiswa”, lomba poster ilmiah dan puncaknya adalah upacara Dies Natalis ke-54 FIS UNY.
Nurul Khotimah menambahkan, kegiatan Launching Dies Natalis ke-54 diawali dengan senam bersama, dilanjutkan dengan Launching Dies ke-54 FIS UNY, kemudian pembagian doorprize dengan hadiah utama sepeda, mesin cuci dan dispenser. “Di sela-sela pembagian doorprize diadakan beberapa lomba yaitu lomba senam tobelo, lomba yel-yel, lomba tebak gaya, lomba mukbang/makan banyak, lomba make up, dan lomba nguber bebek”jelas dosen Pendidikan Geografi tersebut
“Untuk konsumsi makanan dan minuman ringan disediakan oleh warga FIS UNY yang ikut berkontribusi memberikan sumbangan berupa jajanan tradisional untuk dinikmati bersama seperti putu ayu, carang gesing, lemet, ampyang jahe, meniran dan lain sebagainya. Kontribusi jajanan ini dikenal dengan Fistival Kerakyatan. Hal ini merupakan bentuk kebersamaan warga FIS dan diharapkan dapat memupuk rasa kekeluargaan seluruh civitas akademik FIS UNY” jelasnya. (Eko)