Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta (FT UNY) kembali dipercaya Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sebagai penyelenggara Seleksi Daerah untuk Asean Skills Competition XIII untuk menyaring perwakilan DIY di tingkat nasional (23-25/04/2018) Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY, dr. Andung Prihadi Santosa, M.Kes., menuturkan bahwa di FT UNY dilaksanakan 7 bidang lomba yakni, Beauty Therapy, Fashion Technology, Graphic Design, Electrical Installation, Cooking, Restaurant, Welding.
“Peserta terbuka untuk umum, yang penting memiliki minat dan bakat sesuai bidang tersebut di atas dan berusia maksimal 21 tahun pada saat pelaksanaan seleksi,” ungkapnya.
“Tentu kami berharap penyaringan tingkat daerah di FT UNY ini bisa terpilih duta-duta yang kelak mampu mewakili bangsa Indonesia dalam Asean Skill Competition di Singapura tahun 2019,” harapnya.
Sementara itu, Drs. Sukiyo, M.M.Pd, Bina Standarisasi Kompetensi dan Pelatihan Kerja, Direktorat Jenderal Pembinaan, Pelatihan, dan Produktivitas, Kementerian Ketenagakerjaan RI dalam sambutannya sekaligus membuka acara ini secara resmi menyampaikan bahwa seleksi daerah adalah ajang untuk memilih calon untuk dipertarungkan di tingkat nasional. “Sehingga yang terpilih jangan cepat berpuas diri, mereka harus terus mengasah kemampuan dan memperkaya diri dengan pengetahuan sesuai bidang lomba,” ujarnya.
“Dalam sebuah kompetisi, tentu kecepatan dan ketepatan menjadi kunci utama, maka dari itu para peserta mesti mencermati aturan-aturan yang telah ditetapkan oleh dewan juri,” lanjutnya.
Sukiyo menambahkan bahwa dalam sebuah kompetisi menang dan kalah adalah hal yang biasa maka nanti bagi yang belum beruntung jangan berkecil hati dimana ajang ini bisa menjadi media untuk koreksi diri serta tetap semangat dalam mengembangkan diri.
“Kompetisi ini tentu akan menjadi pengalaman yang berharga bagi muda-mudi di DIY dan semoga menjadi dorongan untuk aktualisasi diri baik dari aspek keterampilan maupun pengetahuan,” pungkasnya.
Dekan FT UNY, Dr. Ir. Widarto, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada institusinya untuk penyelenggaraan kompetisi ini. Ia juga menyampaikan apresiasi pada program ini atas manfaatnya yang besar dalam membangun Sumber Daya Manusia yang berdaya saing tinggi.
“Iklim kompetisi memang sangat penting dalam membangun sebuah bangsa, namun saya berpesan kepada seluruh peserta yang masih muda-muda ini, jangan hanya sekedar ikut kompetisi kemudian selesai, yang perlu dijaga adalah semangat dan motivasi untuk terus belajar dalam meningkatkan kompetensi,” tutup Widarto. (hryo)