Sebagai bentuk komitmen akan siap, tanggap dalam mencegah dan mengurangi resiko bencana, Universitas Negeri Yogyakarta menyelenggarakan peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) dengan membentuk K3 dan juga penandatanganan komitmen bersama dengan dilanjutkan deklarasi kesiapsiagaan oleh pimpinan dan TIM K3 UNY, Jumat (26/4) di Ruang Sidang Utama Rektorat UNY.
Pembacaan deklarasi atau komitmen yang dipimpin oleh Prof. Edi Purwanta, M.Pd selaku Wakil Rektor II UNY membacakan tentang Komitmen Keluarga Besar UNY siap dan tanggap dalam mencegah dan mengurangi resiko bencana dengan senantiasa menciptakan lingkunganyang aman, sehat, tertib, bersih, sejuk, ramah dan hijau. Kemudian dilanjutkan pembacaan Peraturan Rektor tentang kesiapsiagaan bencana oleh salah satu panitia.
Hadir juga Prof. Dr. Margana, M.Hum, MA, dalam sambutannya mewakili Rektor UNY mengatakan agar seluruh pimpinan di unit masing-masing dan Tim K3 UNY untuk memiliki kesadaran dan siap tanggap bencana, dengan dukungan peraturan rektor tentang kesiapsiagaan tanggap bencana diharapkan dengan kesadarannya dapat mengimplementasikan pasal-pasal yang ada di dalam peraturan rektor tersebut.
Ditambahkan oleh Margana, bahwa alhamdulillah kita sekarang ssudah mempunyai Tim K3 UNY yang diketuai oleh Dr. Ima Ismara, M.Pd dan diharapkan dengan K3 ini bisa mensosialisasikan apa yang harus dilakukan apabila terjadi bencana.
“Kami pernah menghadiri musyawarah nasional di salah satu hotel Jakarta, dimana sebelum pelaksanaan selalu disampaikan pemutaran video panduan terkait apa yang dilakukan apabila terjadi bencana, oleh karena itu kami mohon kepada Wakil Rektor II dan juga Tim K3 UNY untuk membuat video panduan ysng digunakan di beberapa titik, misalkan di Rektorat harus kemana titik kumpulnya dan kemana arah evakuasinya termasuk juga di berbagai fakultas, sehingga apabila terjadi bencana panduan dilokasi jelas”, terang Margana.
Drs. Sukirjo, M.Pd, Kepala Biro Umum Perencanaan dan Keuangan dalam laporannya mengatakan kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan edaran dari Kemenristekdikti, Pemda dan juga BNPB agar menyelenggarakan peringatan bersama tentang siaga kebencanaan pada tanggal 26 April ini.
Ditambahkan oleh Sukirjo, bahwa kegiatan ini merupakan dalam rangka Peringatan Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB) sesuai edaran dari Kemristekdikti, dimana bisa dilaksanakan dalam bentuk apel siaga, simulasi kebencanaan dan juga sosialisasi, sesuai dengan kondisi dari lembaga masing-masing. “Kebetulan simulasi Kesiapsiagaan Kebencanaan (pelatihan K3) sudah dilaksanakan pada bulan maret kemarin, dan diharapkan nantinya tim pelaksana dapat mepelopori di unit masing-masing”, tambah Sukirjo.
Dijelaskan oleh Sukirjo, bahwa kegiatan ini diharapkan nantinya akan berlanjut dengan komitmen secara riil dalam kegiatan sehari-hari, minimal di mulai dari diri kita masing-masing dimana mulai melakukan kerja dengan memperhatikan K3, selain itu juga kepedulian kita terhadap lingkungan sehingga itu menjadi bagian dari perilaku dan bagian dari siap siaga.
Turut serta juga sebagai peserta dalam kegiatan tersebut, jajaran Wakil Rektor, jajaran Dakil Dekan II, Kapala Bagian, Kasubbag di lingkungan UNY, satpam, laboran, perwakilan BEM, Menwa, KSR/Medis dan Tim K3 UNY.- (Arbima)