Bertempat di Gedung Performance Hall, Fakultas Bahasa, Seni, dan Budaya UNY, Selasa (15/8) diselenggarakan Grand Opening Program Wirausaha Merdeka “Edu Blankon” UNY, dan dilanjutkan dengan talkshow dengan tema Unlocking Business Mindset dengan narasumber Danny A. Nugroho - CFO PT. Panorama Indah Permai (Saloka Theme Park)
Selaku ketua panitia kegiatan, Dr. Cerika Rismayanthi mengatakan bahwa Wirausaha Merdeka adalah bagian dari program Kampus Merdeka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Indonesia yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa belajar dan mengembangkan diri menjadi calon wirausahawan melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan.
“Program Wirausaha Merdeka berkolaborasi dengan Perguruan Tinggi Pelaksana Program mengembangkan pembelajaran wirausaha yang mampu mengasah jiwa kewirausahaan, mendorong peningkatan pengalaman wirausaha dan peningkatan kemampuan daya kerja mahasiswa,” kata Cerika.
Lebih lanjut Cerika menyampaikan, “Secara umum, Program Wirausaha Merdeka (WMK) berfokus pada mahasiswa yang memiliki antusiasme dan ingin mengembangkan potensi dan kemampuan berwirausaha (entrepreneurship) dan ingin meningkatkan daya saing di dunia kerja. Program dimulai dari bulan Agustus – bulan Desember 2023 yang bekerjasama dengan praktisi-praktisi yang hebat di bidangnya. Terdapat tiga tahap pelaksanaan WMK ini yaitu tahap pre-immersion, tahap immersion, dan tahap post-immersion.”
Tahap Pre-Immersion, pada tahapan ini diharapkan Mahasiswa mampu memiliki pengetahuan dasar kewirausahaan dan peningkatan mindset wirausaha serta memvalidasi ide bisnisnya. Tahap Immersion, pada tahapan ini, perguruan tinggi pelaksana program melakukan kerjasama dengan UMKM dan/atau industri untuk memfasilitasi secara langsung mahasiswa belajar dan mendapatkan pengalaman secara nyata (onboarding), dan Tahap Post-Immersion
Pada tahapan ini, mahasiswa akan kembali ke perguruan tinggi pelaksana program untuk mendapatkan pendampingan secara intensif sehingga Mahasiswa mampu melakukan proses dan tahapan validasi produk dan kelayakan usaha.
Berdasarkan keterangan ketua panitia, bahwa peserta yang mengikuti program edubankon ini berjumlah 400 mahasiswa.
“Statistik Peserta Wirausaha Merdeka EduBlankOn UNY Tahun 2023, total peserta program berjumlah 395 mahasiswa yang terdiri dari UNY sebanyak 248 mahasiswa, dan non UNY berjumlah 147 mahasiswa yang berasal dari 42 PT/Universitas di seluruh Indonesia,” kata Cerika.
Hadir pada grand opening diantaranya para Wakil Rektor, Dekan, Direktur Wakil Dekan Bidang AKA, Wakil Dekan Bidang RKSIU, DPL, perwakilan UMKM Mitra, dan mahasiswa peserta program. Nampak diantara tamu undangan, Ibu Laksmindra Saptyawati, S.E., M.B.A. (Pelaksana Pusat Kampus Merdeka Program Wirausaha Merdeka 2023)
Acara dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes.,, didampingi Ibu Laksmindra Saptyawati, S.E., M.B.A. (Pelaksana Pusat Kampus Merdeka Program Wirausaha Merdeka 2023) dengan memakaikan blangkon kepada perwakilan mahasiswa laki-laki, sementara untuk perwakilan mahasiswa perempuan dikenakan serempang oleh Ibu Laksmindra Saptyawati, S.E., M.B.A..
Prof. Dr. Siswantoyo pada sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih diberikan kesempatan belajar dan diintegrasikan dengan budaya yang ada di Yogyakarta yang nanti kawan-kawan mahasiswa akan memiliki blangkon. Dalam konteks wirausaha merdeka, edublankon, edu merupakan ciri bahwa UNY berbasis kependidikan. Blangkon yang diawali dengan kita buka pikiran kita (blank), dan setelah berjalan untuk mengikuti wirausaha merdeka ini besok langsung cling langsung on untuk berwirausaha. Sehingga harapan Prof. Sis growth mindset yang dikembangkan di UNY bisa dinikmati oleh mahasiswa yang mengikuti program ini.
Danny A. Nugroho - CFO PT. Panorama Indah Permai (Saloka Theme Park), pada sesi talkshow menyampaikan pengalaman untuk berwirausaha mengelola usaha agar berhasil ada beberapa hal yang harus diperhatikan adalah teamwork, kepemimpinan, promosi, pelayanan, etos kerja, dan mencintai pekerjaanmu.
Penulis: Sudaryono
Editor: Prasetyo Noviriyanto