Demi menyukseskan pelaksanaan UTBK-SNBT SNPMB Tahun 2023 di UNY diantaranya dengan menyediakan komputer yang jumlahnya dilebihkan untuk cadangan bila nanti ada trouble. Sedangkan untuk menghindari kecurangan dari peserta, yang disiapkan pihak UNY adalah sinkronisasi data, menyiapkan security kerjasama dengan kepolisian, dan penggunaan metal detector. Hal tersebut disampaikan Ketua Panitia Pusat UTBK-SNBT UNY Tahun 2023, Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes. saat ditemui di Ruang Admisi PMB UNY pada Senin (8/5). Kesiapan yang lain yang dilakukan adalah melaksanakan coaching bagi semua petugas. “Pengawas, dan semua petugas baik itu admin server, teknisi listrik, petugas keamanan, petugas medis, maupun petugas administrasi dilakukan coaching untuk sinkronisasi tugas, agar nantinya tahu apa yang harus dilakukan,” kata Siswantoyo. Sedangkan untuk menghindari kecurangan yang dilakukan adalah dari sisi data mempersiapkan kesamaan data dengan persyaratan yang harus dibawa, menyiapkan security kampus dengan pihak kepolisian. Untuk menunjang pelaksanaan UTBK, UNY sudah menyiapkan beberapa tenaga medis. “Bahkan bilamana ada insiden kecelakaan selama pelaksanaan UTBK, UNY menyiapkan tenaga medis dari kampus karena UNY sudah memiliki daya dukung yang cukup kuat, memiliki Health Sport Center dan memiliki lebih dari 7 dokter dan KSR-PMI, serta menyiapkan terapis yang siap memberikan penanganan pertama,” imbuhnya.
Ketua PMB UNY, Dr. Setya Raharja, M.Pd. saat memantau pelaksanaan UTBK-SNPMB 2023 hari pertama menyampaikan rasa bangga dan terima kasihnya atas kontribusi semua pihak yang terlibat dalam persiapan UTBK-SNBT SNPMB Tahun 2023 sehingga perangkat komputer dan sarana penunjang yang lain berjalan dengan baik. “Dari tahun ke tahun, prioritas keamanan dan kenyamanan pelaksanaaan UTBK selalu ditingkatkan. Demikian juga tahun ini, UTBK yang sekarang istilahnya SNBT, tetap yang menjadi prioritas adalah keamanan dan kenyamanan. Dengan metal detector, dan upgrade komputer yang lebih bagus. Diharapkan para calon peserta yang akan tes di UNY, tetap harus mengenakan masker. Di samping itu, pengawas dan teknisi juga dilakukan pembekalan secara menyeluruh,” katanya.
Koordinator TIK PMB, Dr. Restu Widiatmono, M.Si. menyampaikan, “Persiapan yang dilakukan UNY diantaranya sarana ruang UTBK, kita menyiapkan sejumlah 46 ruang, yang setiap sesi mampu menampung 1320 peserta, dan semua ruang sudah memenuhi ketentuan persyaratan dari panitia pusat SNPMB, misalnya PC minimal core 3 atau komputer Mac. Windows minimal 8 sedang UNY sudah rata-rata Windows 10” paparnya. Menurutnya untuk Daerah Istimewa Yogyakarta, penyelenggara seleksi bagi tuna netra hanya di UNY, dan pesertanya ada 3 calon mahasiswa. Sementara itu penyandang tuna daksa akan ditempatkan di Gedung Digital Library lantai 2 yang ada fasilitas difabel dan lift. “Kesiapan dari teknis penunjang kegiatan UTBK Tahun 2023 sudah sangat siap, karena petugasnya sudah berpengalaman sebagai teknisi dari beberapa kali penyelenggaraan UTBK,” pungkas Restu.
Berdasarkan informasi admisi UNY, tahun ini peserta yang akan mengikuti UTBK-SNBT di UNY berjumlah 15.991 orang yang merupakan peserta terbanyak untuk wilayah DIY. Pelaksanaan tes UTBK-SNBT di UNY akan dilaksanakan pada tanggal 8 – 14 Mei dan 23 Mei 2023. Sementara itu animo calon mahasiswa pada tahun 2023 yang memilih UNY sebagai pilihan prodi tempat kuliah berjumlah 37.566 calon mahasiswa, dengan rincian pilihan I berjumlah 18.171 peserta dan pilihan II berjumlah 19.395 peserta. Disediakan 46 ruang tes yang tersebar di seluruh Fakultas, Layanan Internet Mahasiswa UNY (LIMUNY), LPMPP, Digital Library dan ULB dengan total kapasitas 1.320 orang. UTBK SNBT UNY gelombang 1 diikuti oleh 14.365 orang dan gelombang 2 diikuti 1.626 orang. Pada pelaksanaan UTBK SNBT Gelombang 1 terdapat 3 orang tunanetra yang mendapatkan lokasi test di Laboratorium IDB Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Materi tes yang diujikan meliputi Tes Potensi Skolastik, Literasi Bahasa Indonesia, Literasi Bahasa Inggris dan Penalaran Matematika. Salah satu peserta tes, Septiana Ningsih berharap dapat diterima pada salah satu pilihannya di UNY. Siswa SMAN 1 Pajangan tersebut memilih prodi Sastra Indonesia pada pilihan pertama dan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia pada pilihan kedua. Menurutnya persiapan yang dilakukan untuk menempuh UTBK kali ini diantaranya mengerjakan latihan soal dan ikut TO.
Penulis: Sudaryono
Editor: Prasetyo