Delegasi Michigan State University (MSU) mengunjungi Universitas Negeri Yogyakarta Jumat (24/3). Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menjalin kerjasama dalam berbagai bidang. Delegasi MSU terdiri dari The Office of International Studies in Education as Curriculum Coordinator with the Global Education Engagement Program Samantha Caughlan, Ph.D, The head of Chinese Teacher Certification Program Nancy Romig, Ph.D, the Director of the MSU Teacher Preparation Program Gail Richmond, Ph.D dan the Coordinator of Global Education Cohort Alyssa Morley, Ph.D. Dari UNY hadir anggota Rapim, Ketua Majelis Wali Amanat, Kepala Kantor International, Wakil Dekan Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni, Wakil Dekan RKSIU serta Para Direktur.
Rektor UNY Prof. Sumaryanto dalam sambutannya mengatakan bahwa kunjungan ini merupakan salah satu bagian dari perpindahan UNY dari PTN BLU menjadi PTN BH dimana kerjasama internasional harus lebih ditingkatkan termasuk dengan beberapa perguruan tinggi di USA. “Ini merupakan waktu bagi UNY meningkatkan kerjasama di bidang penelitian, pendidikan, joint publication, joint curriculum, double degree dan sebagainya” kata Rektor. Ketua Majelis Wali Amanat UNY Prof. Suyanto turut menyambut kedatangan delegasi MSU. Suyanto merupakan alumni MSU tahun 1986. “Kedatangan delegasi MSU ada pada saat yang tepat karena tahun 2045 Indonesia diprediksi masuk 5 besar di dunia” kata Suyanto. Program yang dibawa MSU sangat tepat untuk bekerjasama dalam berbagai bidang dengan UNY. Suyanto menginformasikan bahwa perguruan tinggi dibagi menjadi 3 klaster dimana UNY sekarang menjadi PTN BH yang diberi keleluasaan mengatur rumah tangganya sendiri. Oleh karena itu kedatangan MSU menjadi penting dalam rangka mengisi goals pada 5 atau 10 tahun kedepan untuk menuju world class university.
Samantha Caughlan dalam sambutannya memaparkan bahwa kunjungannya ini dalam rangka berkolaborasi, juga dalam pertukaran mahasiswa karena pada saat ini di MSU juga memiliki mahasiswa program studi doktoral. “Dengan UNY dapat menjajaki kerjasama yang lebih baik kedepannya. Kami datang berempat, siap mendengarkan dan berpikir bersama, serta akan berkembang” kata Caughlan.
Delegasi MSU melakukan kunjungan ke beberapa kelas pendidikan guru, dan berdiskusi dengan dosen dan mahasiswa tentang pengalaman belajar dan mengajar mereka, terutama tentang konsep belajar K-12. Di Indonesia sendiri sering disebut dengan ‘kelas 1–12’ untuk pendidikan dasar hingga menengah, di Amerika Serikat mereka biasa menyebut dengan K1 – 12 untuk pendidikan dasar. Sekolah Dasar (Elementary School) hingga K-5, dilanjutkan dengan Sekolah Menengah (Middle School) K6 hingga K8 lalu akhirnya Sekolah Lanjutan (High Schools) dari K-9 hingga K-12. Sekolah Dasar (Elementary School) hingga K-6, Sekolah Menengah dimulai dari K-7 hingga K-9, atau Sekolah Dasar (Elementary School) hingga K-8, Sekolah lanjutan dari K-9 hingga K-12. Kunjungan diakhiri dengan forum diskusi dengan dosen-dosen bidang pendidikan guru yang terkait Literacy, Numerasi, Science dan Globalization dari FIPP, FBSB, FMIPA, FT, Fakultas Vokasi, Direktur Riset dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Direktur Kerja Sama, Sistem Informasi, Inovasi, dan Usaha serta Direktur Direktorat Pendidikan Profesi Dan Kompetensi.
Penulis : Dedy
Editor : Sudaryono