S1 adalah fondasi, S2 dan S3 adalah toppingnya. Oleh karenanya tidak bisa kita meninggalkan almamater S1 karena harus fokus. Tujuan kita hanya satu yaitu belajar dengan segala tantangannya. Apabila sudah S2 maka kita sudah punya background kesibukan. Oleh karenanya kita tidak akan bisa lepas dari almamater S1 karena disitu banyak sekali hal yang kita peroleh. Demikian dikatakan Menteri Desa/PDTT Abdul Halim Iskandar dalam Rapat Kerja DPP Ikatan Alumni (IKA) UNY di Hotel UNY Sabtu (4/1). Menurutnya cara berfikir, cara pandang, sistematika dan karakter kita tergantung pada saat S1. “Maka akan sangat membanggakan apabila kita bisa membangun UNY Connection karena akan ada ikatan emosional dimanapun kita berada” kata Abdul Halim Iskandar. Kunci dari connection itu adalah komunikasi. Permasalahannya kelemahan tertinggi yang dirasakan adalah komunikasi tersebut. Oleh karena itu bagaimana kedepannya agar jaringan UNY akan diperkuat, yang dimulai dari jaringan internal dulu.
Rektor UNY Sutrisna Wibawa dalam sambutannya mengatakan bahwa alumni UNY yang tersebar di seluruh negeri bisa bersinergi dan mengembangkan jaringan. “Riset, pengabdian pada masyarakat, pengembangan pendidikan bisa disinergikan antara mahasiswa aktif dan alumni” kata Sutrisna Wibawa. Rektor berharap agar IKA UNY bisa bekerja lebih baik untuk berkontribusi pada pemerintah. Menurut Ketua DPP IKA UNY Suyanto kegiatan ini akan menyusun program kerja kedepan agar ada sinkronisasi antara pusat dan daerah. Kegiatan ini diikuti oleh alumni UNY dari beberapa daerah di Indonesia. Selain melakukan rapat kerja para alumni UNY juga mengadakan pertandingan persahabatan tenis lapangan di Tennis Indoor UNY. (Dedy)