Writing Contest FOMUNY 2024

Berkaitan dengan program kerja Family of Mahasiswa KIP Kuliah Universitas Negeri Yogyakarta (FOMUNY) 2024 mengadakan lomba nasional Writing Contest FOMUNY 2024 dengan tema ‘Optimalisasi Peran Mahasiswa KIP Kuliah dalam Pemanfaatan Limbah Guna Mewujudkan Kreativitas dan Inovasi Sumber Daya Berkelanjutan’ belum lama ini. Terlaksanakannya presentasi offline dan penilaian juri secara langsung dengan 6 tim finalis tiap cabang lomba, yaitu Esai, Karya Tulis Ilmiah, dan Business Plan di Ruang Kelas Gedung IDB FEB lantai 4. Sedangkan seminar untuk semua finalis dan peserta yang telah mendaftar baik yang hadir secara offline di Aula KPLT FT lantai 3, maupun online di platform Youtube.

Finalis yang didatangkan ke Universitas Negeri Yogyakarta adalah 18 tim dengan 6 tim setiap cabang lomba, yaitu Esai, Karya Tulis Ilmiah, dan Business Plan. Pembukaan acara ini oleh Andi Tristianto selaku MC dengan moderator setiap ruangan cabang lomba oleh Triasnaning Cahyaningrum, Afinda Rahmasari, serta Hastin Berly Berlian. Semua finalis tersebut melakukan presentasi langsung karyanya di hadapan juri. Adapun juri dicabang lomba Esai, yaitu Dini Rohmawati, S.Si., M.Sc., Ph.D. dan Isti Yunita, S.Si., M.Sc., Ph.D. hadir menilai presentasi karya finalis secara offline, serta Yunilia Nur Pratiwi, S.Pd., M.Pd. yang hadir secara online melalui Zoom Meeting. Juri dicabang lomba Karya Tulis Ilmiah, yaitu Dr. Siti Marwati, M.Si., Metridewi Primastuti, S.Pd., M.Pd., dan Nur Aeni Aryanti, Sp., Mp., M.Agr., Ph.D. yang hadir secara offline menilai presentasi karya finalis. Selain itu, juri dicabang lomba Business Plan, yaitu Agatha Saputri, S.Pd., M.Pd., Citra Purwita, S.M., S.S., dan R. Andro Zylio Nugraha, S.Ak., M.Acc., yang hadir secara offline menilai presentasi karya finalis. Seminar Writing Contest menghadirkan pembicara pertama adalah Khakam Ma’ruf, S.Pd yang berpengalaman dibidang esai. Pembicara kedua adalah Caesar Rosyad Achmadi, S.E., MBA. yang berpengalaman di bidang karya tulis ilmiah. Acara ini dimoderatori oleh Kharisma Nurlaila, serta Melany El Shanty dan Adhista Syahra M. selaku MC. Pada akhir acara setelah seminar berakhir diumumkan pemenang dari setiap cabang lomba Esai, Karya Tulis Ilmiah, dan Business Plan.

Pada kategori Esai juara 1 diraih oleh Amelia Fitri dari Universitas Negeri Semarang dengan judul “Inovasi Karbon Aerogel Terdopping CU Berbasis Limbah Batang Jagung Pada Aplikasi Elektroda Superkapasitor”; juara 2 diraih oleh Ezer Ayusalin Nazara dari Universitas Lambung Mangkurat dengan judul “Strategi Green Flat-Roof Berbasis Trash Layer untuk Mengatasi Fenomena Urban Heat Island di Kota Banjarmasin”; juara 3 diraih oleh Dian Narmada Asri dari Universitas Negeri Yogyakarta dengan judul “BLITANG (Bio-Baterai dari Kulit Kentang): Pengolahan Limbah Kulit Kentang dengan Teknologi Microbial Fuel Cell sebagai Sumber Energi Listrik Terbarukan untuk Mewujudkan SDGs 2030”; juara 4 diraih oleh Wildanul Munfarid dari Universitas Jenderal Soedirman dengan judul “KEMAS: Inovasi Digital Berbasis Cloud Computing dan Machine Learning sebagai Upaya Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah”; juara 5 diraih oleh Akmal Fadhil Nugroho dari Universitas Gadjah Mada dengan judul “SIP MASTER (Silabus Pemanfaatan Material Sampah tak Terbarukan) Berbasis Cerita Anak untuk Peningkatan Kesadaran Lingkungan”; juara 6 diraih oleh Ririn Solekhah dari Universitas Negeri Yogyakarta dengan judul “BARSOL: Battery Recycling For Solar Cell sebagai Teknologi Listrik Berkelanjutan di Indonesia”.

Pada kategori Karya Tulis Ilmiah juara 1 diraih oleh Anggi Suci Novitasari dari Universita Negeri Yogyakarta dengan judul “Pemanfaatan Teknologi Gasifikasi untuk Mendorong Ekonomi Sirkular melalui Integrasi dengan Sistem Pengelolaan Sampah Terpadu”; juara 2 diraih oleh Ayu Azkiyah dari Universitas Jenderal Soedirman dengan judul “Pemanfaatan Limbah Sabut Kelapa sebagai Media Tanam (Cocopeat) Rendah Tanin Berbasis Bakteri Tanase untuk Meningkatkan Pertumbuhan Tanaman”; juara 3 diraih oleh Willy Selpriani Zalukhu dari Universitas Lambung Mangkurat dengan judul “ECOCRAFT: Upaya Peningkatan Kesadaran Mahasiswa untuk Mengelola Sampah Daur Ulang dalam Mewujudkan Lingkungan Bersih Berkelanjutan di Kelurahan Sungai Miai”; juara 4 diraih oleh Zakaria Harsoyo dari Universitas Negeri Yogyakarta dengan judul “TextTurn: Aplikasi Mobile untuk Mewadahi Pengelolaan Limbah Padat Tekstil sebagai Upaya Pengurangan Limbah dan Mendukung Produksi Briket Ramah Lingkungan”; juara 5 diraih oleh Ilham Fauzi Agiliansyah dari Universitas Padjadjaran dengan judul “INOVALUT: Inovasi Sedotan Ramah Lingkungan dari Limbah Rumput Laut”; juara 6 diraih oleh Ahmad Muhardan dari Universitas Lambung Mangkurat dengan judul “SMARTCOAL: Platform IOT untuk Optimalisasi Pengelolaan Limbah Batubara dalam Mendukung Keberlanjutan Energi di Era Society 5.0”.

Pada kategori Business Plan juara 1 diraih oleh Vira Hanifatun Irbah dari Universitas Tidar dengan judul “RODO LIP BALM: Inisiasi Pemanfaatan Limbah Bulu Domba Dengan Ekstrak Bunga Rosella (Hisbicus Sabdariffa) sebagai Produk Kecantikan Ramah Lingkungan”; juara 2 diraih oleh Bartolomius Dias dari Universitas Negeri Yogyakarta dengan judul “GrOF: Pakan dan Pupuk Alami Two In One Bernutrisi Tinggi dari Limbah Tulang Ikan sebagai Upaya Zero Wasting dan Supercharged Produktifitas Petani dan Peternak dalam Rangka Mewujudkan SDGs 2030”; juara 3 diraih oleh Alif Permata Gusti dari Institut Pertanian Bogor dengan judul “GUMBI: Permen Gummy Tinggi Antioksidan dari Kulit Bawang Putih”; juara 4 diraih oleh Yestyas Ramadiah Hanum dari Universitas Negeri Surabaya dengan judul “TROPICAL SOYANATA: Inovasi Olahan Nata dari Limbah Cair Tahu sebagai Solusi Pencemaran Air di Kabupaten Jombang”; juara 5 diraih oleh Ulfa Shoimatul Fitria dari Universitas Negeri Yogyakarta dengan judul “ECOSHINE SOAP: Inovasi Pemanfaatan Minyak Jelantah dan Limbah Batok Kelapa Menjadi Sabun Cair Serbaguna sebagai Produk Lokal Berdaya Saing Global”; juara 6 diraih oleh Yuliana Habibah dari Universitas Negeri Yogyakarta dengan judul “Pemanfaatan Limbah Kulit Pisang Kepok Menjadi ‘Nana Bites’: Inovasi Bisnis Chips Ramah Lingkungan”.